PERSYARATAN :

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu
Rekan-rekan, Alhamdulillah saya saat ini akan memasuki semester V dalam konsentrasi ilmu Teknik Informatika. Tidak terasa, waktu seakan cepat berlalu rasanya baru kemaren deh saya masuk kuliah. Naahh saat ini saya sedang liburan semester + liburan hari raya Idul Fitri dan saya ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman membuat program ‘from zero’, program yang akan saya bagikan pada postingan ini adalah program latihan yang dulu saya buat ketika di semester I, yups ketika saya masih ‘cupu-cupunya’ dalam membuat program haha. ‘Sekarang gimana bay ?’ ‘lumayan masih cupu’, ‘why ?’ because I feels.. I still can’t make a program that can helpful the people and solved a problem. Banyak sekali ide-ide yang ingin saya implementasikan menjadi sebuah ‘produk’ aplikasi, tapi saya masih harus banyak belajar lagi untuk itu. Oke enough, back to the article! Program yang ingin saya share pada postingan kali ini adalah Program Penjumlahan Dua Buah Matrik dengan menggunakan Bahasa Pascal.

Perlu diperhatikan sebelum membuat program ini, Penjumlahan dua buah matrik dapat dilakukan hanya jika kedua matrik tersebut berordo sama atau memiliki panjang baris dan kolom yang sama.

Jadi kita buat masukkan 2 variabel, variabel yang pertama sebagai baris dan yang kedua sebagai kolom. Variabel baris dan kolom tersebut kita gunakan untuk kedua matriks misal matrik A dan matrik B, baris M dan kolom N. Jadi matrik A berordo M x N begitu juga matrik B berordo M x N.

Berikut adalah source code Program Penjumlahan Dua Buah Matrik dengan menggunakan Bahasa Pascal:

program Penjumlahan_Dua_Matriks_by_BayuWPP;
{I.S. : user memasukkan banyaknya baris (M), banyaknya kolom (N) dan dua buah matriks yang akan dijumlahkan}
{F.S. : menampilkan matriks hasil penjumlahan}
uses crt;
{kamus Global}
const
   Maks_Baris = 5;
   Maks_Kolom = 5;
Type
   Matriks = array [1..Maks_Baris,1..Maks_Kolom] of integer;
var
   A,B : Matriks;
   M,N : integer;
   {
    Program ini dibuat oleh
    Bayu Wijaya Permana Putra
   }
procedure IsiMatriks(var M,N : integer; var A,B:Matriks);
{I.S. : user memasukkan banyaknya baris (M), banyaknya kolom (N) dan dua buah matriks yang akan dijumlahkan}
{F.S. : menghasilkan banyaknya baris (M), banyaknya kolom (N) dan dua buah matriks yang akan dijumlahkan}
var{kamus lokal}
   i,j : integer;
begin
   {memasukkan banyaknya baris dan banyaknya kolom}
   gotoxy(1,1);write('Banyaknya Baris : ');readln(M);
   while(M > Maks_Baris)
   do
   begin
       write('Maksimal Baris adalah 5');readln();
       gotoxy(19,1);clreol();
       gotoxy(1,2);clreol();
       gotoxy(19,1);readln(M);
   end;//endwhile
   gotoxy(1,2);write('Banyaknya Kolom : ');readln(N);
   while(N > Maks_Kolom)
   do
   begin
        write('Maksimal Kolom adalah 5');readln();
        gotoxy(19,2);clreol();
        gotoxy(1,3);clreol();
        gotoxy(19,2);readln(N);
   end;//endwhile

   {memasukkan elemen matriks}
   clrscr;gotoxy(28,22);write('Copyright 2013 by @BayuWPP');
   gotoxy(23,23);write('Programmer : Bayu Wijaya Permana Putra');
   gotoxy(1,1);write('Matriks A');
   gotoxy(1,2);write('=========');
   for i := 1 to M do
   begin
       for j := 1 to N do
       begin{*Programmer BayuWPP*}
          gotoxy(j*5-4,i+2);readln(A[i,j]);
       end;//endfor
   end;//enfor
   {
    Program ini dibuat oleh
    Bayu Wijaya Permana Putra
   }
   gotoxy(35,1);write('Matriks B');
   gotoxy(35,2);write('=========');
   for i := 1 to M do
   begin
       for j := 1 to N do
       begin
          gotoxy(j*5+30,i+2);readln(B[i,j]);
       end;//endfor
   end;//enfor
end;//endprocedure

function JumlahMatriks(A,B:Matriks; i,j:integer) : integer;
{I.S. : dua buah matriks yang akan dijumlahkan sudah terdefinisi}
{F.S. : menghasilkan elemen matriks hasil penjumlahan}
begin      {
    Program ini dibuat oleh
    Bayu Wijaya Permana Putra
   }
     JumlahMatriks := A[i,j] + B[i,j];
end;//endfunction

procedure TampilMatriks(M,N : integer; A,B:Matriks);
{I.S. : banyaknya baris (M), banyaknya kolom (N) dan matriks hasil penjumlahan sudah terdefinisi}
{F.S. : menampilkan matriks hasil penjumlahan}
var {kamus lokal}
   i,j : integer;
   C   : Matriks;
begin
   gotoxy(12,13);write('Hasil Matriks A+B');
   gotoxy(12,14);write('=================');
   for i := 1 to M do
   begin
      for j := 1 to N do
      begin
          C[i,j] := JumlahMatriks(A,B,i,j);
   {
    Program ini dibuat oleh
    Bayu Wijaya Permana Putra
   }     gotoxy(j*5+12,i+14);write(C[i,j]);
      end;//endfor
   end;//endfor
end;//endprocedure

{program utama}
begin
   gotoxy(28,22);write('Copyright 2013 by @BayuWPP');
   gotoxy(23,23);write('Programmer : Bayu Wijaya Permana Putra');
   IsiMatriks(M,N,A,B);
   TampilMatriks(M,N,A,B);
   readln;
end.

Bagaimana mudah kan ?
Alangkah lebih baik jika Anda tidak hanya copy paste source program ini saja, tetapi Anda coba membuat sendiri dari awal, jika menemukan kesulitan barulah Anda menanyakan (boleh bertanya pada saya) dan melihat contoh program.
Sekian pembahasan kita mengenai Program Penjumlahan Dua buah Matrik dengan Menggunakan Bahasa Pascal, semoga dapat bermanfaat !


Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu

Assalamualaikum Warahmatullahiwabarakatu.

Halo sobat ! Saya ingin berbagi pengalaman, informasi dan tips saat mempersiapkan persyaratan administrasi Djarum Beasiswa Plus. Semoga bermanfaat !
Djarum Beasiswa Plus adalah program beasiswa yang diberikan Djarum Foundation yang tidak hanya memberi dana beasiswa tetapi juga memberikan pelatihan soft skills. Pelatihan tersebut meliputi kegiatan Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges dan Community Empowerment. Kemudian kita dapat menambah banyak teman dengan mahasiswa dari Perguruan Tinggi lainnya se-Indonesia dan mungkin bisa ketemu jodoh . Waw, keren banget kan ?

Beasiswa ini ditujukan kepada Mahasiswa semester IV program S1/ D4 di Perguruan Tinggi se-Indonesia yang bekerja sama dengan Djarum Foundation dan memenuhi persyaratan umum diantaranya : Aktif berorganisasi di dalam maupun diluar kampus, tidak sedang menerima beasiswa, dan IPK minimum hingga semester III adalah 3.00 dan melengumpulkan persyaratan administrasi serta berhasil lulus dalam tahap seleksi Administrasi, seleksi test TPA dan Psikotes dan Lolos seleksi wawancara. Persyaratan selengkapnya dapat Anda lihat di situs resminya (djarumbeasiswaplus.org)

Oke kita mulai cerita pengalaman saya. Jangan dilewat! Baca terus dan ikuti cerita pengalaman saya ini! Siapa tau ada informasi penting, siapa tau loh hehe

Pendaftaran dari tanggal 1 April 2015 – 31 Mei 2015. Saya mengetahui informasinya akhir-akhir bulan April dari web nya (djarumbeasiswaplus.org) yang pada saat itu saya sedang mencari beasiswa S1 di mesin pencarian. Wahh sudah ngaret 1 bulan “keburu ga ya menyiapkan persyaratannya ?” ucapku dalam hati. Sempat ada rasa malas juga untuk mempersiapkan persyaratan administrasinya, harus daftar online, fotonya harus memakai jas almamater, meminta transkrip nilai ke Sekretariat Jurusan, dll duuh !

Namun seketika rasa malas tersebut sirna, terlintas dalam pikiran bahwa tidak semua Mahasiswa pada semester IV diberi kesempatan untuk mendaftar beasiswa ini, kemudian kita memiliki kesempatan hanya satu kali seumur hidup untuk mengikuti beasiswa ini loh yaitu hanya pada saat kita berada di semester IV dan lihat apa yang akan kamu dapatkan dari beasiswa ini, tidak hanya berupa bantuan materi tapi juga akan mendapatkan pelatihan soft skills yang jarang ada di beasiswa lain. Kemudian kita juga dapat menambah banyak teman dari Perguruan Tinggi lainnya se-Indonesia dan mungkin bisa ketemu jodoh , mendapatkan banyak pengalaman. Waw ! Keren banget kan ?

Tahap awal daftar secara online di situs resminya (djarumbeasiswaplus.org).

Setelah Anda selesai mengisi formulir pendaftaran online dan telah yakin dengan semua isian yang Anda isi selanjutnya Anda akan mendapat kode registrasi dan file .pdf yang harus Anda print sebagai bukti pendaftaran online dan yang menjadi salah satu syarat administrasi yang nantinya harus kamu kumpulkan kepada Panitia Penerimaan Djarum Beasiswa Plus.

Singkat cerita saya telah berhasil mengumpulkan semua syarat administrasinya pada tanggal 28 Mei 2015, hanya tinggal fotocopy transkrip nilai dan kemudian fotocopynya dilegalisir ke Sekjur.

Kemudian saya bertemu salah satu teman saya yang ingin mendaftar djarum beasiswa plus di jalan saat saya mau memfotocopy transkrip nilai. Saya tau dia telah membuat surat keterangan aktif himpunan mahasiswa serta telah dibuatkan surat keterangan sedang tidak menerima beasiswa dari rekorat. “Hei, gimana jadi kan mau daftar beasiswa ?” tanyaku. “Engga ah bay” jawabnya. “Kenapa engga ?” tanyaku penasaran. “Males” jawabnya lagi. “Yaahh!” ucapku sambil menuju tempat fotocopyan karena waktu itu saya sedang buru-buru.

Lagi-lagi males menjadi hambatan seseorang untuk melangkah. Menurut saya sayang banget kesempatan djarum beasiswa plus kalo disia-siakan.

Setelah semua persyaratan administrasi terkumpul selanjutnya Anda harus mamasukkannya ke dalam amplop. Ohiya ada Tips lagi nih

Semoga ade-ade yang akan dan sedang mengikuti Beasiswa Djarum diberikan kelancaran dan sesuai harapan yaa, to be The Next Beswan Djarum. Semangat! :)