Posted by : BayuBayyz
Senin, 24 Februari 2014
Seperti apa rencana yang Baik itu ? |
Rencana
adalah hasil proses perencanaan berupa daftar ketetapan
tentang langkah tindakan pada masa depan menyangkut kegiatan apa, siapa
pelaksananya, di mana, kapan jadualnya dan berapa sumberdaya yang akan
digunakan, serta pelbagai keterangan mengenai tolok ukurnya, dalam rangka
mencapai hasil. Rencana digunakan manajemen untuk pedoman pengarahan kegiatan dan
juga sebagai titik tolak proses pengendalian. (dikutip
dari id.wikipedia)
Yang harus diperhatikan
dalam merencanakan sesuatu agar kita dapat menjalankan rencana
tersebut dengan baik, ada enam hal yang harus kita perhatikan, yaitu:
1.
Niat yang Kuat
Niat sama artinya dengan motivasi yang kuat.
Tanpa adanya niat, kita tidak akan pernah berhasil dalam beramal. Tahun, bulan,
atau hari tidak akan pernah menjadi tahun, bulan, atau hari yang berprestasi,
seandainya kita tidak berniat untuk mengisinya dengan amal terbaik. Dan niat
seorang muslim adalah melakukan amal ibadah setiap waktu karena Allah swt. Jika
itu yang kita lakukan, semuanya akan memiliki nilai ibadah.
2.
Memiliki Tujuan yang Jelas
Tujuan, cita-cita, atau segala sesuatu yang
ingin kita capai. Tanpa adanya tujuan yang jelas, kita tidak akan fokus
melangkah. Makin tidak jelas tujuan dan waktu pencapaiannya maka peluang
gagalnya rencana kita akan makin besar. Dan tujuan kita melakukan amal ibadah
dalam mengisi waktu-waktu kita adalah berharap ridha Allah swt.
Pelajari pula teknik membuat rencana dan
segera membuat rencana yang matang dan teruji. Buat program dalam bentuk
rencana harian, mingguan, dan bulanan.
Di sini penting pula memahami skala prioritas,
mana yang harus didahulukan, dan mana pula yang bisa ditunda, mana yang harus
di kerjakan, mana pula yang tidak. Dr. Yusuf Al-Qardhawi dalam Fikih Prioritas,
mengungkapkan urutan amal yang terpenting diantara yang penting. Patokannya :
-Sangat Penting dan Sangat Mendesak dikerjakan
pada urutan Pertama.
-Tidak Penting dan Sangat Mendesak dikerjakan
pada urutan Kedua.
-Sangat Penting dan Tidak Mendesak dikerjakan
pada urutan Ketiga.
-Tidak Penting dan Tidak mendesak dikerjakan
pada urutan Keempat.
3. Buat Rencana Cadangan
Kita pun harus selalu siap dengan segala
kemungkinan tak terduga. Kita merencanakan, tapi Allah yang menentukan. Karena
itu, buat rencana B dan C sebagai rencana cadangan jika rencana utama mengalami
kegagalan. Insya Allah kita tidak akan kehilangan waktu untuk panik.
4.
Rencana atau Program Harus Realistis, Terukur, dan Adil
Hindari membuat rencana yang terlalu tinggi,
tidak realistis, dan terlalu sulit dicapai. Program kita pun harus adil dan
seimbang. Sebab kita harus menunaikan banyak hak, di mana setiap hak menuntut
pemenuhan. Ada hak Allah, hak keluarga, dan hak akal, hak tetangga, hak badan,
hak diri.
5.
Disiplin dalam Rencana.
Sehebat apapun program dan rencana, tidak akan
berarti sama sekali jika kita tidak disiplin melaksanakannya. Karena itu,
jangan tergiur oleh kegiatan, kesenangan spontan, atau apa saja yang akan
menjauhkan kita dari rencana yang telah disusun.
Selain itu, yang tak kalah penting, lawan dan
kalahkan rasa malas. Tidak ada amal yang terlaksana jika kita malas. Malas
adalah kendaraan setan. Malas tidak akan mendatangkan apapun, selain kerugian
dan kesengsaraan. Ada satu prinsip, “Tiada Prestasi tanpa Disiplin”. Siapa lagi
yang dapat memaksa kita untuk sukses selain diri kita sendiri.
6.
Sempurnakan Setiap Kali Beramal.
Penyempurnaan adalah tahap akhir yang akan
menentukan berkualitas tidak amal ibadah yang kita lakukan. Kita akan
mendapatkan yang 'terbaik', jika melakukan yang terbaik pula.
Dengan merencanakan apa yang akan kita lakukan hari ini, kita
akan berjalan di hari-hari ini dengan baik. Sehingga waktu yang terlewati akan
bermanfaat sebagai amal ibadah kita hari ini.
6 point diatas saya kutip dan saya ambil dari Acara TV, Damai Indonesiaku Tgl 22 Desember 2013, jam 13.00 – 15.00 WIB
Oleh Penceramah : Ust Furqan dan Ust Alsyamsul
Rencana kita indah, tetapi rencana Allah lebih indah !
6 point diatas saya kutip dan saya ambil dari Acara TV, Damai Indonesiaku Tgl 22 Desember 2013, jam 13.00 – 15.00 WIB
Oleh Penceramah : Ust Furqan dan Ust Alsyamsul
Rencana kita indah, tetapi rencana Allah lebih indah !
Related Posts :
- Back to Home »
- Motivation , Renungan »
- Seperti Apa Rencana yang Baik itu ?